MEMBAWA STANDAR INTERNASIONAL KE DAERAH: MISI TINA LOVASTEL TINGKATKAN KUALITAS INDUSTRI PERNIKAHAN DI NTB

You are currently viewing MEMBAWA STANDAR INTERNASIONAL KE DAERAH: MISI TINA LOVASTEL TINGKATKAN KUALITAS INDUSTRI PERNIKAHAN DI NTB

Industri pernikahan terus berkembang, menuntut kreativitas dan kualitas tanpa kompromi. Hal ini dirasakan betul oleh Tina Lovastel, Makeup Artist (MUA) asal Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, yang kini namanya dipercaya menangani rias pengantin di berbagai daerah di Indonesia.

Perjalanan Tina di dunia makeup dimulai dari passion mendalam terhadap seni visual. Ia memandang makeup bukan sekadar kosmetik, melainkan karya seni yang mampu memperkuat karakter dan kepercayaan diri perempuan. Meski memulai karier dari daerah, Tina tak menjadikan hal tersebut sebagai batasan. “Saya percaya kualitas tidak dibatasi oleh geografi,” ujarnya.

Sejak 2018, Tina secara konsisten berinvestasi pada pendidikan dan peningkatan skill. Ia belajar dari banyak mentor ternama nasional seperti Adi Rustana, Nanath Nadia, Adan Anapha, Jovanka, Januari Christy, Olies Herawati, Tyas Sofya, Fauzia Hanum, Rizka Bawono, Ainun MUA, Wisma Rias Pengantin, hingga menimba ilmu internasional di Thailand bersama Makeup is My Buddy.

Tantangan terbesar membangun karier dari Taliwang adalah soal exposure dan logistik. Namun, Tina justru memanfaatkan media sosial sebagai sarana utama membangun personal branding “Tina Lovastel” dan menjaga standar kualitas yang konsisten. Hasilnya, kepercayaan klien pun tumbuh, bahkan dari luar daerah. Kolaborasi dengan berbagai vendor pernikahan di Lombok dan Sumbawa turut memperkuat langkahnya.

Tina dikenal sebagai MUA dengan referensi gaya yang luas. Ia menguasai berbagai look, mulai dari Bollywood, Hollywood, Cut Crease Douyin, Arabian, International Look, Korean Look, hingga Malay. Namun, saat ini Flawless Look, Korean Look, Thai Look, dan Soft Glam menjadi yang paling banyak diminati klien.

Menurut Tina, gaya tersebut mampu memberikan dimensi wajah yang tegas, tetapi tetap terlihat segar dan youthful. Keunggulan lain terletak pada teknik complexion yang ia terapkan. “Saya fokus pada hasil skin-like finish yang tahan lama, halus di kamera dan di real life, tanpa terlihat dempul,” jelasnya.

Pengalaman belajar langsung di Thailand menjadi salah satu titik penting dalam pengembangan tekniknya. Di sana, Tina memahami bahwa Thai Look bukan hanya soal alis berserat, tetapi presisi detail, shading halus, serta pemilihan warna yang mampu menonjolkan fitur asli wajah.

Soal tren, Tina menilai makeup pengantin di Indonesia kini bergerak ke arah effortless beauty. Pengantin ingin tampil manglingi, namun tetap dikenali sebagai diri mereka sendiri. Ke depan, sentuhan soft glam dengan nuansa Asian Look diprediksi akan semakin mendominasi.

Tina juga merambah bisnis wedding terintegrasi lewat Lovastel Wedding Gallery. Lini bisnis ini hadir sebagai solusi bagi pengantin yang kerap bingung memadukan riasan wajah dengan busana. “Keselarasan makeup dan gaun itu krusial. Makeup bagus bisa tenggelam kalau gaunnya tidak mendukung, begitu juga sebaliknya,” katanya.

Melalui Lovastel Wedding Gallery, Tina menyediakan penyewaan gaun pengantin terkurasi yang dirancang untuk menyatu dengan konsep makeup, sehingga menciptakan total look yang harmonis di hari pernikahan.

Meski melayani klien hingga ke berbagai daerah di Indonesia, Tina tetap menjaga konsistensi kualitas. Ia menerapkan standarisasi ketat, mulai dari penggunaan produk high-end, manajemen waktu, hingga profesionalisme tim, agar setiap klien mendapatkan treatment premium khas Tina Lovastel.

Tina juga membuka kelas Private MUA. Ia ingin berbagi ilmu sekaligus mematahkan stigma bahwa pendidikan makeup bersifat eksklusif. “Saya ingin mencetak generasi MUA yang tidak hanya jago makeup, tapi juga paham etika profesi,” ujarnya.

Dalam kelas privat, Tina menekankan pentingnya fondasi seperti skin preparation dan complexion. Ia menilai banyak MUA pemula terlalu terburu-buru ke riasan mata, padahal kualitas hasil akhir sangat ditentukan oleh kesiapan kulit.

Ke depan, Tina Lovastel menargetkan Lovastel menjadi brand pernikahan top-of-mind di Nusa Tenggara Barat dan diperhitungkan di tingkat nasional. Ia ingin Lovastel dikenal bukan hanya sebagai penyedia jasa makeup dan gaun, tetapi juga sebagai trendsetter industri pernikahan yang menggabungkan seni, kualitas, dan pelayanan profesional

Selengkapnya kalian bisa melihat Portofolio Tina Lovastel di media sosial berikut:

Instagram: @tinalovastel

TikTok: @lovastelmakeup

Dan layanan wedding terintegrasi di: @lovastel_weddinggallery